Sabtu, 17 Januari 2015

Definisi Termodinamika


TERMODINAMIKA

          Mempelajari dan memahami fisika pada dasarnya adalah sangat sederhana dan mudah,bila kita dapat mengetahui,mengerti dan memahami konsep dasar tentang apa yang dibahas dan dikupas. Jangan pernah terjebak,terpaku,dan dipusingkan dengan rumus matematika rumit dalam uraian,dan tahap pemula,jangan pernah peduli dengannya. yang demikian tak perlu di ingat dan di hafal,karena dapat dibuat dan diturunkan bila kita memahami apa yang dirumuskan. Yang kita butuhkan adalah nalar atau alasan logika,apa yang mendasari hingga suatu peristiwa fisika terjadi dan proses berlangsung.
          Konsep dasar fisika,pada dasarnya dilandasi oleh fenomena atau peristiwa yang diatur oleh sunnatullaah atau hukum alam,yang kemudian diangkat dan disusun secara sistematik sebagai hukum fisika. Dari sisni kemudian dapat dibuat formula atau rumus matematika. Lebih lanjut,dengan membuat suatu asumsi atau pengandaian,dapat disusun hipotesa dan teori,untuk kemudian diuji dan dibuktikan,melalui berbagai penelitian dan eksperimen,sedemikian sehingga dapat diimplementasikan atau diterapkan dalam praktek. Sebagai contoh,berikut adalah konsep dasar sederhana tentang termodinamika dalam fisika.
         Termodinamika (bahasa Yunani: thermos = 'panas' and dynamic = 'perubahan') adalah fisika energi,panas,kerja,entropi dan kespontanan proses. Termodinamika berhubungan dekat dengan mekanika statistik di mana hubungan termodinamika berasal.
         Termodinamika adalah cabang fisika yang mempelajari temperatur,panas, dan pertukaran energi. menurut sejarahnya,semula termodinamika merupakan ilmu pengetahuan yang merangkaikan kalor dengan usaha mekanik. Tetapi ilmu ini berkembang. Meraih bidang-bidang di luar mekanik. Pada tahap perkembangan sekarang,termodinamika merupakan akar bagi berbagai cabang ilmu pengetahuan alam. Termodinamika mempunyai penerapan praktis dalam semua bisang IPA dan teknologi seperti halnua dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari,berhubungan dengan cuaca sampai memasak. Gas sering dipilih sebagai contoh pembahasan termodinamika karena mempunyai sifat sederhana.
          Termodinamika adalah kajian tentang kalor (panas) yang berpindah. Pada sistem dimana terjadi proses perubahan wujud atau pertukaran energi,termodinamika klasik tidak berhubungan dengan kinetika reaksi (kecepatan suatu proses reaksi berlangsung). karena alasan ini,pengguna istilah "termodinamika" biasanya merujuk pada termodinamika setimbang. Dengan hubungan ini,konsep utama dalam termodinamika adalah Proses Kuasistatik,yang diidealkan,proses "super pelan". Proses termodinamika bergantung-waktu dipelajari dalam termodinamika tak-setimbang. Karena termodinamika tidak berhubungan dengan konsep waktu,telah diusulkan bahwa termodinamika setimbang seharusnya dinamakan termostatik.
        Hukum termodinamika keberadaannya sangat umum,dan hukum-hukum ini tidak bergantung kepada rincian dari interaksi atau sistem yang diteliti. Ini berarti mereka dapat diterpkan ke sistem dimana seseorang tidak tahu apa pun kecuali perimbangan transfer energi dan wujud diantara mereka dan lingkungan. Contohnya termasuk perkiraan Einstein tentang Emisi Spontan dalam aband ke-20 dan riset sekarang ini tentang termodinamika benda hitam.

Daftar Pustaka :

 Bueche, Frederick J. 1992. Fisika teori dan soal-soal. Penerbit Erlangga: Jakarta
Muhamad Aakrom S.Si. 2013. Super Tuntas Bahas dan Kupas Fisika. Penerbit Pandamedia: Ciganjur
Lee,John Francis, and Feancis Weston Sears. Thermodynamics. Massachusetts: Addison-Wealey Publishing Co.




     Terimakasih telah mengunjungi dan membaca blog ini. Semoga bermanfaat :)    

4 komentar: